Total Tayangan Halaman

Selasa, 12 Februari 2013

GUAM - Seorang pria bersenjatakan pisau membunuh tiga orang di dekat wilayah pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Pasifik. Pria itu mengamuk tanpa sebab di Guam pada Selasa 12 Februari kemarin. Selain menewaskan tiga orang, ulah korban juga menyebakan 11 lainnya terluka. Pelaku sebelumnya menabrakan mobil yang dikendarainya ke sebuah toko dan kemudian mengamuk sambil menikam siapapun yang lewat di depannya. "Dia berlarian dan sambil menikam orang, " ujar seorang saksi mata, seperti dikutip Associated Press, Rabu (13/2/2013). Beberapa orang korban diketahui berkewarganegaraan Jepang. Sementara pelaku penusukan berhasil diamankan oleh pihak berwenang. Penyelidikan langsung dilakukan usai insiden ini. Namun belum dapat diketahui apa motif dari pelaku menikam secara membabi buta. Seorang perempuan yang melihat langsung insiden tersebut, mengaku melihat pelaku yang menabrakan mobilnya ke toko ABC. "Dia mulai menikam orang dan saya pun mulai histeris," tutur Ashley Quichocho. Berusaha menyelamatkan diri, Quichocho pun langsung berlari ke hotel terdekat untuk menghindari pelaku penusukan. Ada laporan tidak terkonfirmasi bahwa seorang bayi turut menjadi korban penusukan ini. Namun laporkan itu masih belum dikonfirmasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar